Ada pernyataan Suad Amiry, seorang penulis Palestina, mengenai kopi yang begitu menggelitik saya. Saat ini saya sedang membaca catatan hariannya yang terangkum dalam buku Palestinaku dalam Cengkraman Ariel Sharon. Ketika ia berada di kantor Kapten Yossi dari “Administrasi Sipil” Israel dan kopi yang dimintanya datang, ia menyebut secangkir kopi Israel itu seperti lumpur,
“Aku tidak pernah mengerti mengapa orang Israel mau meminum minuman menjijikan itu. Aku pernah diceritakan bahwa tentara tidak punya waktu untuk mendidihkan kopi dan air sekaligus, jadi mereka hanya menuangkan air hangat ke dalam serbuk kopi dan minum lumpur. Tentu saja mereka tidak punya waktu karena mereka mengusik kami selama dua puluh empat jam sehari….
Lihatlah orang Italia, Turki, dan Perancis; mereka semuanya mempunyai kopi yang bagus.
(halm. 29)
Wadoh, jadi selama ini saya juga minum lumpur? Sebelum membaca buku ini, belum pernah sekalipun saya minum kopi dengan mendidihkan kopi–baik kopi tubruk maupun instan– dan air sekaligus. Saya hanya menuangkan air panas dari termos ke dalam serbuk kopi lalu mengaduknya pelan-pelan. Hmmm…, meskipun minum lumpur, nikmat juga kok. . .
Nha, terprovokasi oleh Suad Amiry, akhirnya saya pun mencoba mendidihkan keduanya meskipun tidak dengan perangkat yang dipakai oleh barista di kafe-kafe kopi itu. Hasilnya…. jauuhhh lebih nikmat memang, terlebih aromanya saat mendidih dengan busa dipermukaan yang semakin menebal naik… wanginya kentel banget!
akupun kalo bikin teh spt itu,…kudidihkan serbuk teh bersama air…srluuppp nikmaaattt
belum pernah nyoba,,, harus nyoba juga yang ini! ^^
ga bisa minum kopi mba, jd ga tau nikmatnya kopi gimana π¦
lha kenapa?
malah sakit perutnya klo minum kopi..
sayang banget ya… gak bisa minum sembarangan… π
Emang enakan direbus π nyummy
lagi nyoba kemarin… ketagihan wanginya…. π
Bukan peminum kopi :)Tp emang sih klo di tivi2 itu rata2 mereka ngerebusnya sama2
loh kalau minum kopi sambil di didihkan itu kan namanya kopi tubruk, sama kek teh yang langsung serbuknya dimasak….biasanya buat orang masuk angin apalagi bikinnya rada pahit bisa cepat mengeluarkan gas….itu tradisi keluarga ku loh hehehe
iya yah.,..klo direbus maka seluruh zat-zat yang terkandung dalam kopi itu akan bisa keluar semua. jadi rasanya lebih lezat…tp kopi mana pun tetep nyaman dinikmati*themes berganti lagi….
@ayanapunya:aku dulu anti kopi,tp merasa butuh sjak skripsi.maklum cah ngantukan.sjak itu jd peminum kopi,tp bkn pecandu,hehe.nikmat kok. Iya,aq jg sring liat gt,tp slama ini ambl praktisnya,brdasar pglaman nyata di rumah jga,orang minum kopi diseduh pke air panas.udah nyoba rebusan,srruutttuup ^^@larass:yo maklum lah,yani krg pengalaman,hehe,biar kopi atau teh tubruk,slama ini ya seduhan aja. Siip,dpt resep bru dri laras! :)@mfanies:hihi,gontaganti theme krn msh penasaran kl blm nemu yg klik di hati.yg skrg udah puas,ealah masih ad masalah, kotak2 navigator ato it istilahnya,ilang kmna.blm s4 bnerin.Bener,dg dimasak smua ‘kebaikan’nya-halah-keluar π